PERSAMAANAN DAN
PERBEDAAN DARI BEBERAPA APLIKASI TELECONFERENCE (ZOOM, GOOGLE MEET, SKYPE, DAN
TEAMS)
___
2019 silam dunia
digemparkan oleh sebuah penyakit mematikan (Covid-19 atau Corona), yang
tersebar dibeberapa negara termasuk Indonesia. Adanya Covid-19 memaksa semua
orang untuk menjaga jarak dan melakukan kegiatan di dalam rumah, dalam rangka
untuk memutuskan mata rantai virus tersebut. Mulai dari bekerja, sekolah,
hingga jual beli. Namun adanya Covid-19 juga membuat semua orang kreatif dalam
hal bagaimana cara mereka agar tetap bisa berkomunikasi serta bertatap muka
virtual dengan keluarga, guru, dosen, atasan, kerabat, dan lain-lain. Oleh karena
itu pemanfaatan internet dan teknologilah yang menjadi salah satu cara atau
bisa jadi satu-satunya cara agar kita dapat melakukan kegiatan-kegiatan dengan
di rumah saja. Aplikasi teleconference atau video telekonferens banyak
digunakan dimasa pandemic ini. Banyak sekali kegunaan dari aplikasi-aplikasi itu.
Di artikel ini saya akan membahas persamaan dan perbedaan dari beberapa aplikasi
teleconferens, antara lain Zoom, Google Meet, Skype, dan Teams. Namun, sebelum
membahas kepada persamaan dan perbedaannya, alangkah baiknya kita mengetahui
apasih aplikasi teleconference itu? Apasih Zoom, Google Meet, Skype, dan Teams
itu? Lalu kegunaannya apa saja ya? Nah, untuk mengetahui jawabannya yuk kita
bahas satu-persatu. Stay tune, happy reading, jangan malas.
Aplikasi Teleconference
Teleconference
adalah pertemuan yang dilakukan secara tatap muka virtual (live) oleh dua orang
atau lebih dengan menggunakan perangkat seperti handphone, laptop, tab, dan
lain-lain serta membutuhkan jaringan tentunya. Seperti halnya pertemuan secara langsung,
semua peserta dalam pertemuan virtual itu dapat saling melihat dan mendengar
pembicaraan satu sama lain. Bukan hanya itu, peserta juga dapat melakukan
presentasi dengan cara sharing screen dan bahkan peserta juga bisa mengirim pesan
di kolom chating yang terdapat dalam aplikasi-aplikasi itu baik saat rapat
dimulai maupun tidak. Sedangkan aplikasi sendiri sering disebut dengan software
atau perangkat lunak. Yang bisa dibilang aplikasi ini sebagai peralatannya. Nah
jadi, aplikasi teleconference adalah sebuah alat yang dipergunakan untuk
melakukan pertemuan atau rapat secara live tapi tanpa harus bertemu secara
langsung. Apalagi sekarang sedang pandemic, dan dewasa ini telah marak terdengar
adanya Work From Home (WFH) dimana-mana. Ditambah lagi tidak sedikit dari
aplikasi teleconference yang menyediakan paln gratis. Jadi sudah pasti
aplikasi-aplikasi ini menjadi aplikasi yang sedang buming di seluruh dunia. Penggunanya
mulai dari para pelajar, pedagang, hingga para pekerja. Di Indonesia sendiri
terdapat banyak aplikasi teleconferens yaitu Zoom, Google Meet, Skype, Teams,
WhatsApp, Slack, Cisco Webex, GoToMeeting, Facetime, FreeConference, Jitsi, dan
masih banyak lagi. Tapi mohon maaf balik lagi ke atas, dari sekian banyak
aplikasi teleconference, diartikel ini saying sekali penulis hanya akan membahas
empat aplikasi saja diantaranya Zoom, Google Meet, Skype, dan Teams.
Zoom
Zoom merupakan
aplikasi konferensi video dan audio yang bisa digunakan untuk chatting, telepon,
meeting, kelas online, kuliah daring, dan lain-lain secara live. Dapat dimuat
dalam perangkat selular, desktop, hingga telepon dan sistem ruang. Dimasa pandemic
ini banyak perusahan yang memberlakukan Work From Home (WFH) kepada para
karyawannya. Dan aplikasi Zoom ini banyak digunakan oleh para karyawan saat
WFH. Terbukti menurut laporan dari firma intelijen, aplikasi ini sudah diunduh
sebanyak 343.000 kali. Aplikasi ini memiliki fitur paket berdasarkan dengan
kebutuhan kita masing-masing. Serta hadir secara gratis sampai dengan berbayar hingga
mencapai 19.9 dolar AS perbulan. Untuk yang berbayar memberikan maksimum
peserta berjumlah 1000 orang, sedangkan plan free hanya dapat menampung 100
orang saja.
Google Meet
Tidak jauh beda
dengan Zoom, Google Meet juga banyak penggunanya. Google Meet adalah salah satu
software atau aplikasi yang dapat dimanfaatkan untuk tetap produktif dalam
bekerja maupun sekolah meski dilakukan dari rumah. Google Meet merupakan layanan
aplikasi video conference kelas premium yang dikembangkan oleh perusahaan
internet terbesar (Google). Aplikasi ini dapat digunakan melalui computer PC,
laptop, ataupun smartphone. Google Meet berfungsi untuk video conference yang
dapat menampung hingga 250 peserta, dan dapat menggunakannya untuk proses
belajar mengajar, rapat, dan lain sebagainya.
Skype
Skype adalah
sebuah program komunikasi dengan teknologi P2P (peer to peer). Merupakan
aplikasi teleconference yang berbasis internet. Sama seperti Zoom dan Google
Meet, Skype juga dapat digunakan di berbagai perangkat seperti PC, selular,
atau alexa. Kegunaannya masih sama seperti yang lain, yaitu bisa untuk rapat,
video konferens, chatting, menerima pesan suara, menerima panggilan, dan
lain-lain. Dengan kualitas yang tinggi dan murah. Teknologi Skype ditemukan
oleh wirausahawan Niklas Zennstrom dan Janus Friis, orang yang sama menemukan
Kazaa dan Joost (P2P untuk televisi). Skype dibentuk pada bulan September 2003
lalu dibeli oleh perusahaan lelang internet raksasa di Amerika e-Bay pada bulan
September 2005 dan bermarkas di Luxembourg, Jerman dengan kantor-kantor di London,
Inggris, Praha, Rusia dan San Jose, California, dan A S. Penggunaannya yang cukup mudah. Skype hanya bisa menampung 50 peserta dengan durasi maksimal 4 jam per hari.
Teams
Merupakan ruang kerja berbasis obrolan baru di Office 365. Microsoft Teams adalah sebuah platform komunikasi dan kolaborasi terpadu yang menggabungkan fitur percakapan kerja, rapat video, penyimpanan berkas (termasuk kolaborasi pada berkas), dan integrasi aplikasi. Teams terintegrasi dengan langganan Office 365 dan juga dapat diintegrasikan dengan produk selain buatan Microsoft. Merupakan kompetitor Slack, serta merupakan hasil evolusi dan peningkatan dari Microsoft Skype For Business.
Persamaan Dari Keempat Aplikasi Tersebut
• Sama-sama aplikasi teleconference.
• Sama-sama menyediakan plan gratis dan berbayar.
• Sama-sama aplikasi berbasis video dan audio.
• Sama-sama bisa untuk chatting.
• Sama-sama dapat presentasi dengan cara share screen.
• Sama-sama dapat menggunakan fitur video saja ataupun audio saja saat rapat.
• Sama-sama bisa menjadi host.
• Sama-sama menggunakan kuota internet dan jaringan internet yang stabil
• Sama-sama aplikasi online yang dapat berguna untuk rapat
Perbedaan Dari Keempat Aplikasi Tersebut
• Fitur take snapshot dan start recording hanya dimiliki oleh Skype.
• Fitur emoticon hanya dimiliki oleh Zoom, Skype, dan Teams.
• Saat mulai rapat, Skype lebih mudah jika ingin memakai ataupun mengganti background.
• Tingkat kualitasnya.
• Skype dan Teams bisa menerima panggilan, sedangkan Zoom dan Google Meet tidak.
• Hanya Teams yang bisa untuk menyimpan berkas.
• Teams dan Skype bisa buat chatting tanpa harus dengan memulai rapat, sedangkan Zoom dan Google Meet tidak.
• Teams terintegrasi dengan Microsoft Office lainnya sedangkan ketiga aplikasi lainnya tidak.
• Teams hampir mirip seperti WhatsApp (bisa buat grup) hanya saja tidak bisa membuat story.
• Berbeda kapasitas maksimum pesertanya
• Fiitur share screen di Zoom hanya bisa dijalankan oleh host.
TERIMA KASIH ^-^
Awesome😍😍✨
BalasHapusWahh jadi tau perbandingannya nih🤩
BalasHapusWaaahhh, terimakasih kakak atas ilmunyaaa
BalasHapus